I am A Buzy girl

hari ini hari sabtu, tapiii gue masuk kantor... tapi gue gak sendiri, masih ada office boy, mas rahmat, yang dengan setianya menyiapkan air minum tukku. percaya ato gak, gue ngetik sambil makan. yeah.. sperti di title, i am a buzy girl now. ehhh, hari ini saturday, not friday, itu yg di atas salah tuhh... ga tau gimana cara fixed the date. beneran lho, sumpe lo, ini sabtu, tanggal 7. oke deh, ceritanya dilanjutin lagi...

Pagi pagi jam 5 weker dah bunyi, biasanya gue matiin trus bobok lagi, tapi, ntah knapa, pagi ini beda, gue gak bobok lagi lho... hehe... balik lagi, namanya juga sibuk, no time for sleep longer. gue tuh sengaja bangun pagi, soalnya mau anterin brosur berbahasa inggris yang mau diterjemahin ke mandarin ke temen gue. ceritanya gue punya sepupu ngasih kerjaan untuk translate tersebut, trus gue dengan soknya mengatakan sanggup. karena gue kursus mandarin dan kepikiran utk meminta salah satu lause (artinya:guru) untuk melakukan tugas tsb. eh nyatanya gak ada yg bisa, alasan terbesar adalah: no time. gue ngerti sih, mereka kan punya acara masing2 yg gak bisa didelay or ngorbanin waktu tidur hanya demi uang 75000 selembarnya. alhasil gue kepikiran Susi (nama bohongan untuk kerahasiaan,red), orang Chinese Medan lulusan dari Kuala Lumpur yang jago ngomong hampir segala bahasa Chinese dan inggris juga tentunya.

Sejak bangun tidur tadi aku merasa gak tega untuk bangunin tanteku (kata gue berubah menjadi aku, biar sopan). karena dari semalam aku bicarakan hal ini, dia mengeluh... duh, mesti bangun pagi!!) tapi aku cuek aja, aku memberikan pilihan padanya dan... aku hepii ternyata dia memilih ikut aku. Pk.06.10 kami berdua berangkat, dengan supir, dan 20 menit kemudian sudah tiba di tempat kost Susi. Dengan mata kucel baru bangun tidur menyambut kedatangan gue di lobby. Lalu gue kasih brosurnya dan dia bilang mau lihat2 dulu klo terlalu susah, dia gak mau. ya sudahlah, aku jd mikir kog aku jd seperti seksi repot saja ya? Sehabis dari kost Susi langsung cabut ke museum arsip nasional (tempat ngumpulnya anak-anak grup gajahmada). lho... mau ngapain?aku janjian ama Jenny(bukan nama sebenarnya) untuk doa pagi bersama. (Rohani kan gue?hehe..)

Ketika Jenny sampai, dengan takjub dia berkata "wonderful!",karena ini pertama kalinya dia datang ke musem arsip. hehe.. aku jadi lucu juga, karena gedung ini memang luar biasa, bekas peninggalan belanda. Setelah keseringan ke sana aku lama2 jd anggap biasa saja. Yah, itulah kelemahan manusia, sehingga kita jadi sulit untuk mengucap syukur. Lalu setelah kita ngumpul semuanya, aku pun share 1 pasal dari renunganku kemarin, yaitu Ibrani 3. Kenapa aku mau lakukan ini? karena aku kepengen melatih diriku untuk menjadi saksi Kristus. Mau tau sharingnya apa? Nanti aku akan buat 1 artikel khusus mengenai itu ya. Setelah share ayat, kami bertiga pun berdoa. sungguh asyik berdoa dalam suasana pagi yang sejuk. Habis itu ngapain lagi? karena jenny masuk kerja jadi aku lari pagi, muter2 taman depan museum. yah, gak lama2 banget sih, soalnya perutku udah terlalu buncit nih..

sehabis lari2, aku dan tante berniat cari bubur ayam di jl.kerajinan tapi ternyata belum dateng abangnya, di sebelah ada jual kacang ijo & ketan item, aku pesen campur, tante juga. Tapi perut kosong diisi makanan begitu rasanya gak enak, akhirnya gak habis, kita langsung cabut ke kfc, beli bubur ayam. kayaknya kalian udah bosen nih denger ceritaku sampe sini?

hehe.. akhirnya aku di kantor sampai sekarang, saat diary ini dipostkan. Aku bergumul untuk bisa kerja seefisien mungkin dan membagi waktu sebijak mungkin. bener2 nguras tenaga banget deh dalam bulan ini. aku masih dikejar-kejar target. tapi juga jenuh menatap pekerjaan itu. tapi... apapun yang aku kerjakan, harus dengan segenap hati (kol3:23).. maka itu aku gak boleh cuma memberi stengah2 saja, karena aku harus anggap aku lakukan itu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia. Otre dehhh... have a nice day ya...

Renungan Ibrani 3

ayat-ayatnya gak akan aku salin di sini karena kalian bisa buka Alkitab kalian kan? Aku dapet insight klo kita kecenderungannya lebih mudah memuji apa yang kelihatan di depan mata kita. Musa, bisa dibilang hebat, memimpin bangsa Israel keluar dari Mesir. dia juga patuh pd Tuhan, tapi... di balik kehebatan Musa, kita harusnya bisa melihat ada Tuhan di sana. dikatakan Allah-lah ahli bangunannya. Karena Tuhan-lah ia hebat. Di sini Musa bisa dibilang pendeta di gereja kita. Pendeta A hebat ya... dia begini begitu... Tanpa kita sadari kita memuja dia, kemudian, saat ia melakukan sedikit saja kesalahan, buat kita jadi kritikal, dan menyalahkan Tuhan? Kita jadi ketergantungan dengan pelayan gereja dalam memberikan kita makanan rohani? padahal kita bisa mendapatkannya langsung dari Tuhan, dari pembacaan firman Tuhan day by day.

lalu juga dikatakan untuk kita saling menasihati, selama masih dapat dikatakan hari ini. Kita bukan manusia sempurna, seperti yang sudah saya bilang sebelumnya juga pendeta sehebat apapun pasti juga punya kelemahan, mereka sama sperti kita. Makanya kita butuh satu sama lain utk saling mengingatkan. Tapi juga gak boleh tunda-tunda, Tuhan bilang hari ini. Yah, Tuhan kita itu hebat, Dia tau klo kita tunda-tunda, masalah tersebut mungkin akan menjadi lebih sulit kita atasi. jadi, kalau kamu melihat saudaramu jatuh dosa, segera tegur dia.. tapi ingat... speak the thruth in love. jadi harus dengan lemah lembut. ok...

yak... sekian aja renungan dariku.. semoga bermanfaat ya...